Sunday, October 20, 2013

Pesta Demokrasi Rakyat Desa

assalamualaikum warahmatullahi wabarakaatuh

salam damai buat semuanya........

Hari ini hari yg istimewa di desa tercinta dan juga di seluruh kabupaten magetan. Soalnya hari minggu ini ada pemilihan kepala desa serentak sekabupaten Magetan. Muncul pertanyaan, kenapa digelar serentak ?

Salah satu alasannya sih katanya untuk mengurangi aksi perjudian atau taruhan yg selama ini identik dengan proses pemilihan pilkades. Di daerahku perjudian alias taruhan memang sudah jadi tradisi buruk sejumlah oknum masyarakat. itulah mengapa yg namanya pilkades ketegangannya melebihi suasana ketika pemilu presiden. Itu kalau di daerahku ya, kalau di daerah kalian gimana?

Masih membekas di ingatan saya bagaimana suasana pilkades 5 tahun yg lalu di kampungku, saat almarhum bapak saya menjadi salah satu tim sukses salah satu kades. Sangat mencekam dan syarat dengan aksi perdukunan.
Kalau menurut aku sih lebai banget sampai kayak gitu. Tapi ternyata menjadi kades itu sangat prestisius bagi mayoritas masyarakat desa sehingga mereka yg berambisi rela mengeluarkan puluhan bahkan ratusan juta untuk sekedar menjadi kepala desa. Apa sih yg sebenarnya menjadi tujuan mereka?. Sangat beragam tentunya. Ada yg benar2 ingin membangun desanya dan mengabdikan dirinya untuk kepentingan masyarakat(ini nih yg langka). Namun ada juga yg hanya tergiur luasnya "bengkok" (tanah sawah untuk
kepala desa). Ada lagi yg cuma gila hormat saja.  Bahkan bapak salah satu teman saya lebih memilih menggunakan uangnya untuk ikut pemilihan kades sementara anaknya tidak diurus. sangat ironis.

Lalu uang puluhan bahkan ratusan juta itu buat apa aja? Sudah bukan rahasia lagi kalau yg namanya pemilihan kepala desa tu identik dg money politic. Kalau gak dikasih uang ya gak usah nyoblos. Seperti itulah kira2 mindset orang2 di pedesaan. gak semua sih , tapi kebanyakan. karena hal seperti itu sudah menjadi tradisi. belum lagi untuk bayarin tim sukses dan juga buat acara syukuran.

Syukur alhamdulillah, kepala desaku orangnya amanah. Makanya di pemilihan tahun ini gak ada saingannya alias calon tunggal. Dan tahun ini suasananya sih lebih mirip acara 17 agustusan. soalnya ada pembagian hadiah gitu pas habis penghitungan suara.kira2 kayak gini ni suasananya......


lagi pada tegang mantengin nomer undian

senang sekali rasanya punya pemimpin yg amanah dan peduli warga kayak gini. Semoga pemilu 2014 juga melahirkan sosok pemimpin baru yg amanah. Amiiiiin

No comments:

Post a Comment